Thursday, December 31, 2009

besok tidak ditentukan kemarin

hari terakhir di tahun ini hampir habis.
mari kita jelang lembaran baru hidup kita.
hehe. lebay. padahal setiap hari juga adalah lembaran baru.
tahun 2009 adalah tahun yg luar biasa buat saya.
tahun 2010 harus lebih luar biasa lagi.
apa saja yang sudah saya dapat di tahun 2009 ini?
mari sejenak napak tilas..

# saya menjejakkan kaki di tempat yang baru buat saya: pulau seribu, bali, lombok.

# saya melaksanakan kerja praktik di PT Surya Citra Televisi.

# saya merasakan jadi ANAK KOST.

# saya merasakan hidup di jakarta.


# saya belajar photoshop baru pada awal tahun ini, tapi pada akhir tahun ini juga saya percaya diri bahwa karya karya saya layak diperhitungkan. di samping ini adalah salah satu contohnya.

# saya patah hati dan merasakan pedihnya hampir sama lamanya dengan hubungan itu sendiri. hihihi.

# saya mengambil kuliah probstat untuk ketiga kalinya. insya Allah yang terakhir.

# saya berhasil menempuh perjuangan menyelesaikan TA saya.

# saya sidang.

# saya tidak perlu repot repot diet. saya turun 9 kilo (*rekor) karena combo: patah hati-TA-bulan puasa-sidang.

# saya merasakan bahwa: beauty is PAIN. hehe. behel. cabut 4 gigi. suntik. soflens. mata sepet. suntik jerawat. facial. sampai kebal. hehe.

# saya ikut beberapa tes kerja, tapi belum rejeki, dan saya tidak akan menyerah.

# saya mengambil les bahasa italy.

# saya akhirnya berani nyetir.

nah, apa yg ingin dicapai di 2010?
ada beberapa target besar yang ingin saya capai. diantaranya (saya tulis deh supaya lebih semangat dalam mencapainya):

# wisuda.
# dapat pekerjaan di tempat yang saya impikan.
# dapat beasiswa.
# mencap passport yang masih bersih.
# cari teman untuk berbagi pikiran dalam keceriaan dan ketidakceriaan, yang menerima saya apa adanya. (bilang pacar aja susah. hehe)

ingat, kemarin menentukan siapa kita hari ini. tapi besok, tidak ditentukan kemarin. besok ditentukan oleh apa yang kita lakukan hari ini. new friends. new activities. new thoughts. new LIFE. semangatlah untuk melangkah!!

Saturday, October 31, 2009

me vs myself

sering kali saya menemukan diri sedang memikirkan hal-hal yang tidak penting.
sangat mendetil.
dari pikiran turun ke perasaan, bikin stres.
sampai saya bingung, bagaimana caranya agar saya berhenti.
saya mencoba menyibukkan diri, tidak berhasil, apapun yang saya lakukan pikiran itu tetap berlarian di benak saya.
membuat pikiran 'penangkal' hanya membuat pikiran yang ingin saya akhiri semakin kuat.
akhirnya yang bisa saya lakukan hanyalah membiarkan pikiran-pikiran itu terus berkembang liar di benak saya.
saya membiarkan perasaan saya teraduk-aduk, dengan segala konsekuensinya.
saya menangis, saya marah-marah.
sampai saya capek sendiri.
dan akhirnya berhenti.

Thursday, September 3, 2009

sebuah proses pendewasaan atas nama (cin)TA

wanna call me lebay? i don't care.

sejak dulu saya sering dengar bahwa perjuangan akhir demi mendapatkan gelar sarjana (baca:TA) itu berat.
sejak dulu saya sering dengar tentang perbedaan jalan pikiran orang yang kuliah dengan yang tidak.

tapi baru sekarang saya benar-benar mengalaminya.

menurut saya,
TA itu selain proses sedot lemak (well, i lost 8 kilos), adalah sebuah proses pendewasaan seseorang.
sebuah fase penting dalam hidup.
ini bukan soal nilai, bukan soal gelar sarjana.
tapi tentang sebuah proses.
sering dengar kan, yang penting bukan hasilnya, tapi prosesnya.
yap, inilah dia.

dalam pengerjaan TA kita belajar BERJUANG.
berjuang, sampai mampus kejar september.
belajar SABAR.
sabar, ketika data hilang.
belajar IKHLAS.
ikhlas, ketika harus kehilangan banyak hal lain demi TA
ikhlas, panas-panasan mengejar dosen pembimbing yang super sibuk
ikhlas, kehilangan jam tidur, di depan komputer terus, ngolah data, simulasi, ngetik, sampai mabok.
belajar TANGGUH.
tangguh, ketika TA dipayah-payahin pembimbing, dan harus ngulang lagi pengerjaannya.
belajar BERSYUKUR.
bersyukur, ternyata masih lebih beruntung daripada teman-teman yang terhambat pembimbing sendiri untuk maju sidang september.
belajar DERMAWAN. PENGERTIAN.
tahu bagaimana beratnya, kita saling membantu sebisa mungkin.
belajar tentang KEBERSAMAAN.
kita nggak sendiri. teman di bangku sebelah, di lab sebelah juga merasakan hal yang sama. senang bersama. pusing bersama. sedih bersama. muak bersama. sakit hati bersama. lega bersama.
belajar MENIKMATI. MENGENANG.
karena hal ini tidak akan terjadi dua kali. di tempat yang sama. dengan orang-orang yang sama. dengan kalian.

sedangkan hasilnya?
hasilnya one hour and it's over.
--
Di balik sebuah mimpi
Ada sebuah harapan
Ada sebuah kisah yang tersimpan
Berjuang untuk hidup
Berjuang untuk jiwa
Berjuang untuk sahabat sejati

Dan aku ingin terus bermimpi
Dan ingin mewujudkannya

Bila harus ku berlari
Bila harus ku terjatuh
Bila nanti ku terluka
Ku tak akan meminta

Di sinilah ku berdiri
Di sinilah ku bertahan
Aku tak akan berpaling
Karna ku bisa dan ku akan terbang

Fly away, fly away
Searching for the brightest light
Fly away, fly away
Searching for the brightest light
--
*dedicated to all my friends pejuang TA september.
yg belum, keep fighting!! semoga cepat menyusul.

Tuesday, September 1, 2009

Friday, August 28, 2009

in the dark


sometimes it's better to stay in the dark.
coz in the dark there may be fear
but there's also HOPE.

*from one of my favorite tv series, grey's anatomy

Sunday, August 16, 2009

TA: it's not hard, it's painful

t u g a s a k h i r | p a i n f u l


PAIN -- you just have to ride it out,
hope it goes away on its own,
hope the wound that caused it
heals.

PAIN -- there are no solutions,
no easy answers.
you just breathe deep,
and wait for it to subside.

most of the time,
pain can be managed.
but sometimes
the pain gets you when you
least expect it.

Saturday, August 15, 2009

tidak mau apel

suatu hari seseorang menawawarkan apel pada temannya.
temannya tidak mau.
mengapa ia tidak mau?
ia hanya tidak mau.
mungkin karena ia tidak suka.
mengapa ia tidak suka apel?
tidak perlu alasan, ia hanya tidak suka.
bukan karena apelnya asam atau tidak merah.
ia hanya tidak suka apel.
tapi mungkin saja suatu hari ia ingin mencicipi apel, buah yg tidak disukainya
hanya sekedar menghilangkan penasarannya karena sudah lama tidak merasakan apel.
atau mungkin saja sebenarnya ia sedang kenyang.
sehingga ia saat ini sedang tidak mau makan apel.
tidak ada yang tahu.
hanya ia dan tuhan yg tahu alasannya mengapa ia tidak mau apel itu.
dan itu haknya.

*anyway it's just a simple analogy.

Saturday, July 18, 2009

untuk kamu yang pernah ada di sini

dan untuk siapa saja.

cerita yang telah kita tulis
tidak berakhir.
cerita ini hanyalah memasuki chapter baru.
cerita ini hanya akan berakhir
ketika kita sudah tidak lagi di bumi ini.

Sunday, June 28, 2009

nothing more


mengapa harus kata jatuh yang berada di depan kata cinta?
apakah cinta memang selalu identik dengan musibah dan malapetaka?
mengapa harus kata mati yang berada di belakang kata cinta?
apakah cinta memang selalu menghadirkan segumpal lara dan setetes air mata?

dan akhirnya segalanya berakhir.
there's nothing more i can do.
jujur saya bilang,
saya tidak tahu apa yang saya rasakan.
tidak ada perasaan lega, karena tidak terjadi sesuai harapan saya.
tapi tidak juga ada perasaan sedih.
berikutnya saya menyesal, saya merasa bersalah.
berikutnya saya sakit hati, saya merasa--dibuang.

seorang teman bilang,
bahwa dari awal terjadinya kami hanya terdorong oleh keadaan.
lalu siapa yang salah kalau memang begitu? kalian.
menurut saya tidak.
memang apa salahnya dengan keadaan yang 'terdorong'?
yang terpenting adalah bagaimana kami berjalan.
'terdorong oleh keadaan' bisa jadi bagus ketika kami berjalan dengan baik
dan bisa jadi buruk ketika kami tidak berjalan dengan baik--seperti sekarang.

saya tidak mau menyalahkan siapapun atau keadaan apapun.
atas awal mula terjadinya kami, sampai berakhirnya.
saya percaya, everything happen for reasons.
apa, mau dibilang belum jodohnya?
menurut saya, jodoh itu bukan masalah SIAPA
tetapi BAGAIMANA berusaha menjalankan hubungan dengan baik.
bagaimana mempertahankannya.
ketika yang berusaha hanya satu pihak, maka tidak bisa, bukan jodoh.

Tuhan Maha Sayang.
di saat-saat terpuruk ini saya didekatkan dengan orang-orang yang sangat baik.
betapa besar bantuan mereka menopang saya agar mampu bertahan melewati saat-saat sulit ini.
kata-kata yang mendukung,
senyuman yang menghibur,
pengertian dan kasih sayang
mereka limpahkan dengan tulus.
mata saya terbuka
betapa selama ini saya telah terkungkung oleh tempurung yang saya ciptakan sendiri.
saya selama ini terlalu sibuk oleh urusan dia.

saya sekarang menjadi lebih tenang.
saya mengikhlaskan dan menerima dengan hati
bahwa ada kekuatan yang Maha
yang menentukan ujung semua jalan.

saya BANGKIT.
dan sekali lagi membangun mimpi.

Sunday, May 10, 2009

beri aku



sungguh ku tak bisa membayangkan
bila hidup sendiri tanpanya di dunia
mungkin aku bisa mati muda
bila saja dia pergi dariku
tinggalkanku
tuhan beri aku cinta yang bisa meyakinkannya
untuk tetap di sisiku temani aku slamanya
tuhan beri aku cinta yang slalu bisa membuatnya
trus bahagia di sampingku selama-lamanya

di atas ini adalah lirik lagu Beri aku cinta by Bashiira.
sudah beberapa minggu ini saya dengar lagu baru ini di radio.
lagunya lumayan enak didengar. bahkan mungkin bisa 'nempel' hanya dalam 1-2 kali dengar.
pertama kali memperhatikan liriknya kesan yang timbul adalah
ih ni lagu liriknya desperate amat.

lalu kemarin di kampus, saya mendownload video klipnya yang belum tayang di tv-tv.
saya malah jadi tersentuh dengan lirik yang desperado di atas, setelah lihat video klipnya.
karena video klipnya ternyata menceritakan tentang IBU.

sangat mengena buat saya.

seorang ibu pasti mau melakukan apa saja demi anaknya.
mulai dari anaknya masih dalam gendongannya..
sampai.. terus.. terus.. walaupun anaknya..
terus.. terus..
...........................
............................
.............................
..............................
...............................
................................
*saya speechless

ibu,, I LOVE YOU SO MUCH
YOU'RE THE BEST!!

segala sesuatu yang berlebihan itu tidak baik

segala sesuatu yang berlebihan itu tidak baik.

saya merasa diingatkan kembali pada quotes klasik ini.

saya akan berusaha untuk 'menguranginya'
saya akan mencoba, meski perih..

Wednesday, March 11, 2009

hidup itu pilihan

suatu hari saya membaca notes seorang teman, di facebook
temanya tentang perjalanan spiritual.
lalu ada comment dari seorang teman, intinya,
dia menyayangkan orang" yang 'berubah sikap' pada wanita muslim yang melepas kerudungnya.
ada yang hilang respek lah, ada yang benar" menjauhi.
menurutnya, bukankah melihat keimanan seseorang itu dari nilai" apa saja yang telah ia perbuat, bukan dari atribut yang dipakainya.
dan bukankah semua agama mengajarkan berbuat baik pada orang lain.

ok, saya mengerti.
ok, let's not to judge.
i think, it's just a matter of choice.
saya, sebagai wanita berkerudung, telah memilih untuk memakai kerudung 7 tahun yang lalu.
dan saya (sampai sekarang) telah memilih untuk tidak mencopotnya. walaupun pilihan" itu ada.
dan saya pun telah memilih untuk tidak berubah sikap pada wanita" yang telah mencopot kerudungnya.

ya.
mungkin wanita" itu pernah memilih untuk mengenakan kerudung, apapun alasan mereka.
dan telah memilih untuk menanggalkannya, apapun alasan mereka.
dan orang" itu telah memilih untuk merubah sikapnya, apapun alasan mereka.
karna
HIDUP ITU PILIHAN

Friday, February 20, 2009

the one you loved


if i could just turn back ahead the time and change it all for you
if i could just erase it all
if only i could . .
in somewhere you decide that i'm not worth enough
please remember that i just wanna be the one you loved

Tuesday, February 17, 2009

ditonjok, mau?

apakah anda suka menonton tayangan reality show di tv?

beberapa saat yang lalu saya sempat 'bekerja' di sebuah stasiun tv swasta.
yah tidak usah disebutkan lah namanya, tapi barangkali kalau anda teman dekat saya, anda juga sudah tau.

bos saya pernah menjadi produser untuk beberapa acara reality show.
tidak hanya untuk stasiun tv tersebut, tapi untuk stasiun tv lainnya juga.
as you know, reality show sedang menjamur di tv-tv nasional.

ia bercerita, bahwa yang kita lihat di tv itu merupakan sebuah skenario.
yang ini saya tau, saya bisa menduga. dan mungkin anda pun menduganya.
lalu ia bercerita lagi, budget untuk satu episode itu sekitar lima puluh juta.
dengan honor presenter (kalau yang cukup kondang) sepuluh juta.

saya cukup miris mendengarnya, karena yang saya tau, teman saya yang menjadi 'klien' atau apapun lah sebutannya, hanya mendapatkan 'hadiah' sekitar satu koma.
padahal dirinyalah yang di ekspos, yang cerita pribadinya (kalau itu benar) dieksploitasi.

lanjut ia bercerita.

tapi sebelumnya, kita pun sadar, jalannya sebuah show itu tergantung kemana presenter membawanya.
karena dari yang saya lihat di beberapa 'show' temasuk talk show, kenyataan yang terjadi itu bisa apa saja,
tetapi opini publik bisa 'dibangun' seperti apapun oleh presenter.
presenterlah kuncinya.
semakin kontroversial, maka semakin banyak menarik perhatian publik,
semakin tinggi ratingnya, maka semakin kebanjiran iklan.

nah, ia bercerita, bahwa
presenter ini diberi 'tantangan' untuk menaikkan flow skenario ini.
bahkan, kata dia, jika bisa presenter sampai tertonjok,
presenter akan mendapat kompensasi.
satu tonjokan diberi harga sepuluh juta rupiah.
fantastis bukan?
dua tonjokan dalam satu episode berarti presenter dapat honor tambahan dua puluh juta rupiah.
belum lagi jika ada luka-luka, ada kompensasi tambahan lagi.

yang menjadi klien?
dapat duit satu koma saja sudah untung, masuk tipi lagi. begitu mungkin katanya.

yah.
tertarik menjadi presenter reality show?

Tuesday, February 3, 2009

malam itu



malam itu malam minggu memang.
malam itu ia datang ke rumahku.
malam itu ia meminta izin pada ibuku untuk mengajakku makan di luar.
dan di sanalah,
setelah makan selesai tiba-tiba ia mengeluarkan setangkai bunga
dan menggenggam tanganku.
terlihat kegugupan di wajahnya yang menggelitikku.
tawaku kutahan.
dan di sanalah
ia mengatakkannya.
ia memintaku.
dan yang bisa kulakukan hanyalah
hanya menutup mukaku
dan meledakkan tawaku yang tertahan dari tadi.
terbahak-bahak.
mukanya memerah.
maaaaaffff.
dan tak bisa kujawab.
saat pulang aku masih terkekeh.
saat di rumah aku masih terkekeh.
saat beranjak tidur aku masih terkekeh.
maaaaaffff.
hanya saja kamu,
seseorang yang hampir setiap hari kutemui.
seseorang yang hampir setiap hari duduk satu ruangan denganku.
seseorang yang hampir setiap hari bercanda dan berselisih paham dengan kita semua.
tak pernah terlintas di kepalaku.
maaaaaffff.
dan sembilan hari dari malam itu
akhirnya aku bisa menjawabnya.
di saat yang tidak tepat.
dengan mendengarkan kata hatiku.
bukan isi kepalaku.
ini berat untukku.
tapi aku berusaha jujur pada diri sendiri.
aku sadar dia bukan seseorang yang aku impikan.
tapi aku ingin memberi kesempatan itu pada dia.
pada kami.
yang tak sempurna.
dia meyakinkanku.
dan sekarang,
di sini lah kami.

here we are, ja.
never thought it would turn like this.
now wherever your path is,
i will follow your lead.
thank you for the patience, kindness, and dedication you've been giving me.
thank you.
and i thank god for this.

Thursday, January 29, 2009

mulai menulis


finally i read what my friends wrote.
when i read those, i silently cried.
it's not that i wanna be just like them, but i just think that i used to write too.
yah begitulah.
ini seperti shock teraphy. membangunkan saya dari tidur panjang saya
dalam hangatnya selimut dan empuknya bantal.
ya, saya sadar saya sedang berada dalam zona nyaman.
dan saya tidak mau repot repot bersusah susah.
but letting my self turn into someone shallow??
ooohhhh god. tidaaakk.
i realized.
pada awalnya saya hanya ingin lebih santai.
toh saya berfikir people are what they are not what they should be.
saya tidak mau menjudge orang lain.
saya hanya ingin menerima mereka apa adanya
begitu pula saya ingin diterima apa adanya.
tapi sekarang saya terlalu santai sehingga membiarkan
diri saya menjadi seorang yang apatis. dan mungkin juga
terlihat dangkal.
so here i am.
bukan untuk menjudge, i'm back to the start.
mencoba lagi.
i started to write.

LinkWithin

~ardian[di]ni~

Daisypath Anniversary tickers